Kendari, sultrabisa – Inspektorat Daerah Kota Kendari melaksanakan kegiatan Klinik Pelatihan (Coaching Klinik), e-Reviu Rancangan Akhir Renstra perangkat Daerah Kota Kendari Tahun 2025-2029, berlangsung disalah satu hotel di Kota Lulo.Senin, (22/09/2025).
Kegiatan ini dibuka langsung Asisten III Setda Kota Kendari, Imran Ismail yang dihadiri Inspektur II Inspektorat Jenderal Kementrian Dalam Negeri Drs. Andi Bataralifu, M.Si, Inspektur Daerah Kota Kendari, Dr. Sri Yusnita, ST.,MM.,CGCAE serta pejabat struktural lingkup inspektorat Kota Kendari.
Dalam sambutanya, Asisten III Setda Kota Kendari, Imran Ismail mengatakan, dokumen Rencana Strategis (Renstra) merupakan instrumen penting dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. Renstra tidak hanya menjadi pedoman arah kebijakan masing-masing perangkat daerah, tetapi juga mencerminkan komitmen kita dalam mencapai visi dan misi kepala daerah yang telah dituangkan dalam RPJMD.
“Mengingat pentingnya dokumen ini, maka kegiatan coaching clinic yang kita laksanakan hari ini menjadi sangat strategis. Melalui kegiatan ini, kita harapkan seluruh perangkat daerah dapat menyusun dan mereviu Renstra dengan lebih terarah, terukur, serta selaras dengan dokumen perencanaan yang lebih tinggi,”Ujarnya.
Miliki segera Kipas Angin Langit-langit+ Lampu yang super keren dan ramah di kantong Pesan Segera melalui👉 https://vt.tiktok.com/ZSDHPRfVD/
lebihlanjut Imran Ismail menekankan pentingnya keterpaduan, integrasi, dan sinkronisasi antar program dan kegiatan perangkat daerah, sehingga mampu menciptakan perencanaan yang sinergis dan efektif untuk menjawab tantangan pembangunan yang kian kompleks.
“Saya berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang formalitas, tetapi benar-benar dimanfaatkan untuk memperdalam pemahaman teknis, menyamakan persepsi, serta meningkatkan kapasitas perencana di masing-masing perangkat daerah. Kepada narasumber dan fasilitator, saya ucapkan terima kasih atas kesediaannya berbagi ilmu dan pengalaman. Dan kepada seluruh peserta, saya harapkan dapat mengikuti kegiatan ini dengan penuh semangat, aktif berdiskusi, dan mengaplikasikan hasilnya dalam penyempurnaan Renstra masing-masing,”tutupnya.
kegiatan yang berlangsung tersebut di ikuti seluruh Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) inspektorat Daerah Kota Kendari.
diketahui, Aparat Pengawasan Intern Pemerintah atau di singkat APIP memiliki peran yakni, memberikan peringatan dini kepada instansi pemerintah atas berbagai potensi penyimpangan dan peningkatan efektivitas manajemen risiko.
selanjutnya, memberikan pandangan untuk pengembilan kebijakan yang tepat dan memberikan keyakinan atas ketaatan,kehematan, efesiensi, dan efek fungsi pada pemerintah daerah.
menjamin bahwa pengambilan kebijakan mampu mencapai tujuan organisasi. (CDS)
